
1963
First Published
3.80
Average Rating
143
Number of Pages
Bisakah seekor kerbau bertanya kepada pedati kenapa ia harus terus menariknya melalui jalan yang mendaki? Mungkinkah Chairil Anwar, Stalin, Gandhi dan Marilyn Monroe ada dalam sebuah forum yang mendiskusikan tentang perdamaian dunia? Dapatkah seekor ayam berubah menjadi manusia? Bagaimana bisa sepotong kaus kaki menjadi ujung tombak sebuah demonstrasi? Jawabannya ada di kumpulan cerpen ini. Setiap cerpen disajikan dengan gaya bertutur yang memikat dan kaya metafora serta perlambangan yang dikaitkan dengan realitas kehidupan dewasa ini.
Avg Rating
3.80
Number of Ratings
244
5 STARS
24%
4 STARS
40%
3 STARS
28%
2 STARS
7%
1 STARS
1%
goodreads
Author

A.A. Navis
Author · 10 books
Ali Akbar Navis was a journalist and potential writer. He was a full time writer for Sripo and writes so many stories. His famous books was “Robohnya Surau Kami” which became a monumental work for Indonesian literature. His last work is "Simarandang" a social-culture journal which been published on April 2003. A.A. Navis passed away at age 79.