Margins
Menulis dan Berpikir Kreatif Cara Spiritualisme Kritis book cover
Menulis dan Berpikir Kreatif Cara Spiritualisme Kritis
2015
First Published
3.98
Average Rating
201
Number of Pages

Ayu Utami adalah penulis yang tak hanya produktif dan konsisten, tetapi juga mendapatkan penghargaan nasional dan internasional. Ia menerima Prince Claus Award tahun 2000 untuk sumbangannya di bidang sastra. Sebelumnya, ia mendapatkan fellowship sebagai intelektual publik dalam Asian Leadership Fellow Program di International House of Japan, Tokyo. Buku-bukunya telah diterbitkan dalam bahasa asing, termasuk Amharik (Ethiopia). Ayu memperkenalkan "spiritualisme kritis" pertama kali dalam novelnya, Bilangan Fu. Konsep itu ia kembangkan dalam kelas menulis dan berpikir kreatifnya. Buku ini mengajarkan jurus-jurus kreatif dari dalam, bukan dari luar; untuk menjadi pencipta, bukan peniru. Juga memberi panduan untuk membangun "pabrik kreativitas" dalam diri agar kita kreatif sekaligus produktif, seperti yang ia telah buktikan.

Avg Rating
3.98
Number of Ratings
95
5 STARS
33%
4 STARS
41%
3 STARS
20%
2 STARS
4%
1 STARS
2%
goodreads

Author

Ayu Utami
Ayu Utami
Author · 16 books

Justina Ayu Utami atau hanya Ayu Utami (lahir di Bogor, Jawa Barat, 21 November 1968) adalah aktivis jurnalis dan novelis Indonesia, ia besar di Jakarta dan menamatkan kuliah di Fakultas Sastra Universitas Indonesia. Ia pernah menjadi wartawan di majalah Humor, Matra, Forum Keadilan, dan D&R. Tak lama setelah penutupan Tempo, Editor dan Detik pada masa Orde Baru, ia ikut mendirikan Aliansi Jurnalis Independen yang memprotes pembredelan. Kini ia bekerja di jurnal kebudayaan Kalam dan di Teater Utan Kayu. Novelnya yang pertama, Saman, mendapatkan sambutan dari berbagai kritikus dan dianggap memberikan warna baru dalam sastra Indonesia. Ayu dikenal sebagai novelis sejak novelnya Saman memenangi sayembara penulisan roman Dewan Kesenian Jakarta 1998. Dalam waktu tiga tahun Saman terjual 55 ribu eksemplar. Berkat Saman pula, Ayu mendapat Prince Claus Award 2000 dari Prince Claus Fund, sebuah yayasan yang bermarkas di Den Haag, yang mempunyai misi mendukung dan memajukan kegiatan di bidang budaya dan pembangunan. Akhir 2001, ia meluncurkan novel Larung.

548 Market St PMB 65688, San Francisco California 94104-5401 USA
© 2025 Paratext Inc. All rights reserved