Margins
Lelaki Terakhir yang Menangis di Bumi book cover
Lelaki Terakhir yang Menangis di Bumi
2015
First Published
3.79
Average Rating
276
Number of Pages

“Kau percaya masa depan masih memiliki kita?” “Akan selalu ada kita. Aku percaya.” NANTI tidak bisa begitu saja menoleh dan pergi dari masa lalu meskipun ia sudah berkali-kali melakukannya. Terakhir, ia mengucapkan selamat tinggal dan menikah dengan lelaki yang kini berbaring di makamnya itu. Aku tidak pernah ingin mengucapkan selamat tinggal. Aku tidak pernah mau beranjak dari masa lalu. Masa lalu, bagiku, hanyalah masa depan yang pergi sementara. Namun, ada saatnya ingatan akan kelelahan dan meletakkan masa lalu di tepi jalan. Angin akan datang menerbangkannya ke penjuru tiada. Menepikannya ke liang lupa. Dengan menuliskannya, ke dalam buku, misalnya, masa lalu mungkin akan berbaring abadi di halaman-halamannya. Maka, akhirnya, kisah ini kuceritakan juga.

Avg Rating
3.79
Number of Ratings
432
5 STARS
31%
4 STARS
31%
3 STARS
28%
2 STARS
7%
1 STARS
3%
goodreads

Author

548 Market St PMB 65688, San Francisco California 94104-5401 USA
© 2025 Paratext Inc. All rights reserved