Margins
Sarinah book cover
Sarinah
Kewajiban Wanita Dalam Perjuangan Republik Indonesia
1951
First Published
4.13
Average Rating
332
Number of Pages

"Saya namakan kitab ini Sarinah sebagai tanda terima kasih saya kepada pengasuh saya ketika saya masih kanak-kanak. Pengasuh saya itu bernama Sarinah. Ia 'mbok' saya... Dari dia, saya banyak mendapat pelajaran mencintai 'orang kecil'. Dia sendiri pun 'orang kecil', tetapi budinya selalu besar!" Ir. Sukarno Buku Sarinah ini pertama kali terbit pada November 1947. Isinya merupakan kumpulan bahan pengajaran Bung Karno dalam kursus wanita. Melalui buku ini, Bung Karno mengkritisi kebanyakan laki-laki yang masih memandang perempuan sebagai "suatu blasteran antara Dewi dan seorang tolol." Dipuji-puji bak Dewi, sekaligus dianggap tolol dalam beberapa hal lainnya. Meskipun juga tidak menyetujui gerakan feminisme yang kelewat batas di Eropa saat itu, Bung Karno menekankan pentingnya bagi para wanita untuk mengambil bagian dalam pembangunan Negara Indonesia. Kepada Sarinah-Sarinah masa kini, Bung Karno lantang berpesan, "Hai wanita-wanita Indonesia, jadilah revolusioner, - tiada kemenangan revolusioner, jika tiada wanita revolusioner, dan tiada wanita revolusioner, jika tiada pedoman revolusioner!" Buku ini adalah 'kado' Bung Karno buat semua wanita Indonesia, sebagai pedoman untuk menjadi wanita revolusioner yang bahagia dan merdeka...

Avg Rating
4.13
Number of Ratings
529
5 STARS
47%
4 STARS
29%
3 STARS
16%
2 STARS
5%
1 STARS
3%
goodreads

Author

548 Market St PMB 65688, San Francisco California 94104-5401 USA
© 2025 Paratext Inc. All rights reserved