Perkenalannya dengan Haruko Akagi membuat Hanamichi Sakuragi ingin masuk klub basket sekolahnya. Namun, Akagi, kapten tim basket SMA Shohoku yang juga merupakan kakak Haruko, sangat membenci Sakuragi yang memanggilnya dengan sebutan \`Gorila\`. Untuk menarik simpati Akagi, Sakuragi pun melakukan berbagai cara agar diterima di klub basket Shohoku. Apakah upaya Sakuragi akan berhasil!?

Latihan tanding antara tim basket SMA Shohoku melawan SMA Ryonan tiba. Sakuragi tidak masuk dalam tim inti, hal ini menjadi ledekan teman-temannya. Pak Anzai menghiburnya dengan mengatakan bahwa ia merupakan \`senjata rahasia tim Shohoku\`. Lalu, di babak kedua Sakuragi pun diturunkan menggantikan Akagi yang cedera pelipisnya, membuat Pak Takaoka heran

Pertandingan basket persahabatan antara SMA Ryonan dan SMA Shohoku berlangsung sangat ketat, selisih angka sangat tipis. Kapten Akagi mengalami cedera di kepalanya sehingga Sakuragi pun muncul menggantikannya. Pada 2 menit terakhir babak kedua, Rukawa yang sempat istirahat karena kecapekan muncul lagi. inilah \`double team\` Shohoku yang mencengangkan, Rukawa dan Sakuragi

Ryota Miyagi sudah keluar dari rumah sakit akibat perkelahian di sekolahnya. Ia pun kembali ke Klub Basket Shohoku. Namun, lawan berkelahinya, Mitsui, bersama gengnya tidak membiarkan Miyagi begitu saja. Mereka pun mendatangi ruang olahraga tempat Miyagi dan teman-temannya latihan basket. Geng Mitsui mulai mengganggu ketenangan mereka. Lalu, apa yang akan dilakukan Sakuragi untuk membela klubnya yang penting itu!?

Akhirnya perjuangan Shohoku melawan Ryonan berhasil, mereka memenangkan pertandingan dan menjadi tim ke-2 yang maju ke interhigh. Untuk mempersiapkan diri di interhigh yang tinggal 10 hari lagi, mereka melakukan latihan terpadu di Shizuoka dan mengadakan latih tanding dengan SMA Jyosei yang merupakan wakil Shizuoka ke interhigh. Sementara itu, Sakuragi dilatih secara khusus dan intensif oleh Pak Anzai..... Editor's Note Ceritanya menarik, lucu, konyol dan menghibur. Ada yang bisa diambil hikmahnya, yaitu perjuangan akan menghasilkan keberhasilan.

Di babak 1, Shohoku berhasil unggul dari Sannoh. Namun, ketika babak 2 baru berlangsung 2 menit, Sannoh unggul dengan selisih angka 10. Makin lama Sannoh makin memahami kelemahan Shohoku sampai-sampai Shohoku tak bisa berkutik untuk menambah angka. Sannoh pun menggunakan gaya bertanding \`Zone Press\` yang membuat Shohoku semakin tak berdaya. Apa yang akan dilakukan Pak Anzai melihat keadaan timnya!?

Ketika skor Shohoku sudah jauh tertinggal dari Sannoh Kogyo, Sakuragi membangkitkan semangat teman-temannya dengan mencetak angka. Namun, Kapten Akagi sudah sangat kelelahan sampai tak mampu berdiri. Pada saat itu tiba-tiba muncul Uozumi di hadapannya dalam pakaian koki, lalu memberinya semangat. Pertandingan pun kembali hidup dengan kembalinya semangat Shohoku...

Tim Shohoku terus berusaha menambah angka dan memperkecil perbedaan dengan Sannoh Kogyo, yang tadinya beda 20 angka, kini tinggal 8 angka. Semangat Shohoku memang luar biasa. Hal ini disebabkan Si ‘Jenius’ Sakuragi yang terus meniupkan semangat kemenangan bagi timnya, serta Kapten Akagi yang menjadi tiang timnya. Perjuangan yang luar biasa ini membuat Akagi menangis karena terharu. Namun, di sisi lain, tiba-tiba Sakuragi merasakan punggungnya amat sakit