
Part of Series
Ini memang kisah Lulu, adik Lupus yang centil itu. Dan ternyata Lulu punya pengalaman yang jauh lebih mengasyikkan dan misterius. Di sekolahnya yang baru, yang anak-anaknya serba borju, Lulu memang selalu jadi kambing hitam. Kayaknya hampir semua anak, terutama gengnya Oasa, selalu berusaha ngerjain Lulu. Tapi berkat kecerdikan Lulu, dan tentu saja dibantu sohib gaibnya yang misterius, Lulu selalu terhindar dari malapetaka. Untung di SMA Elite itu, Lulu sempat punya cowok bernama Fido, yang hobinya main Tamiya. Tapi sebetulnya siapa sohib gaib Lulu itu? Kayak apa wujudnya? Buru-buru baca sampe tuntas. Di jamin tak akan dlepas sebelum impas.
Authors


JAGO NGOCOL SE-INDONESIA Lahir di Jakarta, tanggal 25 Agustus, bintangnya Virgo, bo! Hilman yang turunan Jasun alias Jawa-Sunda ini punya papa tentara berpangkat kolonel. Mulai ngarang sejak ABG, dengan membuat serial Lupus di majalah HAI yang berhasil mengangat namanya. Ia juga pernah juara ngarang di majalah yang sama. Pernah kuliah di UNAS jurusan Sastra Inggris. Hilman Hariwijaya dengan Lupus-nya merupakan fenomena dalam dunia penerbitan Indonesia. Lupus#1: Tangkaplah Daku Kau Kujitak, terbit Desember 1986, cetakan pertamanya sebanyak 5.000 eksemplar habis dalam waktu kurang dari satu minggu. Hilman menulis puluhan judul yang meliputi seri Lupus, Lupus ABG, Lupus Kecil, Lupus Milenia, Olga, Lulu, Keluarga Hantu, Vanya, Vladd, Dua Pelangi dan beberapa judul lepas. Beberapa karyanya ditulis bersama Boim,Gusur dan satu bernama Zara Zettira. Tiras total penjualan bukunya mencapai jutaan eksemplar!Jumlah yang luar biasa untuk ukuran Indonesia,mengingat tiras \"normal\" buku lain rata-rata 3.000-5.000 eksemplar,dan itu pun tidak habis terjual dalam waktu satu tahun. Kisah Lupus menggambarkan gaya hidup remaja. Sarat dengan humor orisinal, terutama unik dalam gaya bahasa dan pilihan kata yang seenaknya. Tapi justru dengan gaya bahasa seperti itulah yang pernah dianggap merusak bahasa Indonesia-Lupus menjadi produk yang khas,disukai dan diakrabi para remaja. Seri Lupus sudah difilmkan, baik di layar lebar maupun dalam bentuk sinetron. Sedangkan seri Lulu, Olga, Vanya dan Vladd serta beberapa cerita lepas lainnya telah disinetronkan.