
Budi Darma lahir di Rembang, Jawa Tengah, 25 April 1937. Semasa kecil dan remaja ia berpindah-pindah ke berbagai kota di Jawa, mengikuti ayahnya yang bekerja di jawatan pos. Lulus dari SMA di Semarang pada 1957, ia memasuki Jurusan Sastra Inggris, Fakultas Sastra dan Kebudayaan, Universitas Gadjah Mada. Lulus dari UGM, ia bekerja sebagai dosen pada Jurusan Bahasa Inggris—kini Universitas Negeri Surabaya—sampai kini. Di universitas ini ia pernah memangku jabatan Ketua Jurusan Inggris, Dekan Fakultas Bahasa dan Seni, dan Rektor. Sekarang ia adalah guru besar dalam sastra Inggris di sana. Ia juga mengajar di sejumlah universitas luar negeri. Budi Darma mulai dikenal luas di kalangan sastra sejak ia menerbitkan sejumlah cerita pendek absurd di majalah sastra Horison pada 1970-an. Jauh kemudian hari sekian banyak cerita pendek ini terbit sebagai Kritikus Adinan (2002). Budi Darma memperoleh gelar Master of Arts dari English Department, Indiana University, Amerika Serikat pada 1975. Dari universitas yang sama ia meraih Doctor of Philosophy dengan disertasi berjudul “Character and Moral Judgment in Jane Austen’s Novel” pada 1980. Di kota inilah ia menggarap dan merampungkan delapan cerita pendek dalam Orang-orang Bloomington (terbit 1980) dan novel Olenka (terbit 1983, sebelumnya memenangkan hadiah pertama sayembara penulisan novel Dewan Kesenian Jakarta 1980). Ia juga tampil sebagai pengulas sastra. Kumpulan esainya adalah Solilokui (1983), Sejumlah Esai Sastra (1984), dan Harmonium (1995). Setelah Olenka, ia menerbitkan novel-novel Rafilus (1988) dan Ny. Talis (1996). Belakangan, Budi Darma juga menyiarkan cerita di surat kabar, misalnya Kompas; pada 1999 dan 2001 karyanya menjadi cerita pendek terbaik di harian itu. Cerpennya, "Laki-laki Pemanggul Goni," merupakan cerpen terbaik Kompas 2012. Dalam sebuah wawancara di jurnal Prosa (2003), lelaki yang selalu tampak santun, rapi, dan lembut-tutur-kata ini sekali lagi mengakui, “...saya menulis tanpa saya rencanakan, dan juga tanpa draft. Andaikata menulis dapat disamakan dengan bertempur, saya hanya mengikuti mood, tanpa menggariskan strategi, tanpa pula merinci taktik. Di belakang mood, sementara itu, ada obsesi.”
Series
Books

People from Bloomington
1980

Rafilus
1988

Klub Solidaritas Suami Hilang
Cerpen Pilihan KOMPAS 2013
2014

Cinta di Atas Perahu Cadik
Cerpen KOMPAS Pilihan 2007
2008

Anjing-Anjing Menyerbu Kuburan
Cerpen Pilihan KOMPAS 1997
1997

Olenka
1983

Ny. Talis
Kisah Mengenai Madras
1996

Laki-laki Lain dalam Secarik Surat
2002

Macan
Cerpen Pilihan KOMPAS 2020
2021

Mereka Mengeja Larangan Mengemis
Cerpen Pilihan KOMPAS 2019
2020

Kritikus Adinan
2002

Tanah Air
Cerpen Pilihan KOMPAS 2016
2017

Laki-laki Pemanggul Goni
Cerpen Pilihan KOMPAS 2012
2013

Doa yang Terapung
Cerpen Pilihan KOMPAS 2018
2019

Beautiful Eyes
2001

Atavisme
2022

Keluarga Kudus
Cerpen Pilihan KOMPAS 2021
2022

Solilokui
Kumpulan Esei Sastra
1983

Fofo dan Senggring
Kumpulan Cerpen
2005

"Anak ini Mau Mengencingi Jakarta?"
Cerpen Pilihan KOMPAS 2015
2016

Bukuku Kakiku
2004

Kasur Tanah
Cerpen Pilihan KOMPAS 2017
2018